Cen Sui Lan Gunakan Dana Aspirasi untuk Mengatasi Warga Miskin Ekstrem di Lingga



Batamramah.com, Lingga - Diskresi dan Intervensi sejumlah program yang dilakukan Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri demi menanggulangi Miskin Ekstrem di Kabupaten Lingga. 

Pemerintah pusat menyatakan satu daerah di Provinsi Kepri masuk dalam kategori Miskin Ekstrem.

Hal ini terungkap ketika Komisi V DPR RI melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Badan Perencana Kementerian PUPR, baru-baru ini.

“Saya kaget sekali, kok di provinsi saya (Kepri), ada daerah kabupatennya masuk miskin ekstrem,” ungkap Cen Sui Lan kepada awak media, Senin  (11/4/2022).

Intervensi program yang dilakukan Cen Sui Lan untuk Kabupaten di Linggag itu antara lain program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau lebih dikenal bedah rumah, serta Program Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW)) dan pengadaan listrik PLTS, serta program halte laut di Kabupaten Lingga pada tahun anggaran 2022.

Kebijakan ini diambil Cen Sui Lan, setelah pihak Sekretariat Wakil Presiden meminta Menteri PUPR melalui Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PUPR menyajikan data-data tentang Kabupaten Lingga di Provinsi Kepri, agar dimasukan ke dalam kelompok daerah Miskin Ekstrem.

Setelah mendapat laporan dari Rahman Arief Dienaputra Kepala BPIW Kementerian PUPR dan penjelasan tentang Miskin Ekstrem di

Kabupaten Lingga, didapat data ada 212 Kepala Keluarga (KK) yang masuk miskin ekstrem.

Dikatakan Cen Sui Lan, sebanyak 212 KK yang miskin ekstrem itu, harus masuk di program aspirasi saya. 

" Nantinya akan masuk kedalam program aspirasi saya, melalui program BSPS atau bedah rumah pada tahun anggaran 2022 ini," tegas Cen.

Hal ini disampaikan juga oleh Cen Sui Lan ketika mempertajam pertanyaan tentang miskin ekstrem di Kabupaten Lingga itu kepada Arief Rahma Dienaputra pada saat RDP dengan Komisi V DPR RI.

“Mana yang bisa saya intervensi dengan dana program aspirasi saya, akan diintervensi. Juga melakukan intervensi dengan program PISEW yang juga berasal dari aspirasi saya, akan dialokasikan 3 program di sana,” terang Cen Sui Lan.

Setelah RDP, Cen Sui Lan langsung berkoordinasi dengan Muhammad Nizar sebagai Bupati Lingga. Cen Sui Lan meminta data by name by address dari 212 KK yang masuk kelompok Miskin Ektrem di Kabupaten Lingga tersebut.

“212 KK itu terdapat di Kecamatan Senayang, Katang Bidare, Temiang Pesisir, Bakung Serumpun, Kepulauan Posek,” sebut Cen Sui Lan.

“Saya juga meminta kepada Sui Hiok Anggota DPRD Kabupaten Lingga yang berasal dari dapil kecamatan tersebut untuk berkoordinasi dengan tokoh-tokoh masyarakat di daerah penerima program tersebut. Agar tervalidasi dengan baik,” tutur Cen Sui Lan.

Lebih baru Lebih lama