Batamramah.com, TNI Angkatan Laut dalam hal ini Lantamal X Jayapura, semakin gencar dan masif dalam melaksanakan kegiatan Vaksinasi Covid-19 terhadap seluruh warga masyarakat maritim di Kota Jayapura. Kegiatan Vaksinasi Covid-19 kali ini kembali dilaksanakan di dermaga Pelabuhan Jayapura yang mana KRI Bimasuci sedang sandar di dermaga terbut dengan membawa Satlat KJK Taruna AAL Angkatan 68, Senin (30/08/21).
Kegiatan Vaksinasi yang berlangsung hari ini dilaksanakan dengan menerjunkan Tim Vaksinator dari Dinas Kesehatan Lantamal X yang terdiri dari Tim Vaksinator yang berjumlah 7 orang dan dipimpin langsung oleh Kadiskes Lantamal X, Mayor Laut (K) drg. Agus Pudianto, Sp. Pros.
Antusias warga Jayapura yang i
ngin melaksanakan vaksin sangat tinggi, karena selain badan sehat mereka juga dapat melihat secara langsung dari dekat kapal legendaris kebanggaan TNI Angkatan Laut yang merupakan penerus dari kapal terdahulu yaitu KRI Bimasuci.
“Saya tadi dikasih tau teman pak kalo Angkatan Laut lagi vaksin di dekat kapal di pelabuhan makanya saya kesini karena penasaran”. ucap Ansanay, salah satu warga yang mengikuti vaksin.
"Saya baru ini pak lihat kapal sebagus ini pak". lanjut Ansanay.
Komandan Lantamal X, Brigjen TNI (Mar) Feryanto P. Marpaung yang turut hadir pada kegiatan vaksin tersebut mengatakan momen kedatangan KRI Bimasuci merupakan momen yang langka dan jarang terjadi.
"Dengan adanya KRI Bimasuci sandar di Jayapura maka momen ini saya manfaatkan untuk menarik minta warga Jayapura untuk melaksanakan vaksin. Terbukti antusias warga Jayapura sangat tinggi karena selain memperoleh tubuh yang sehat mereka juga dapat melihat dari dekat kapal legendaris kebanggaan rakyat Indonesia yang dimiliki oleh TNI Angkatan Laut". lanjut Jenderal Bintang Satu berdarah batak ini.
Kegiatan Vaksinasi yang dilaksanakan oleh Lantamal X akan terus dilaksanakan dengan gencar dan masih sehingga pada saat pelaksaan Pon XX di Papua warga sudah tervaksin. Hingga Senin (30/08/21) Lantamal X sudah melaksanakan vaksin bagi warga Jayapura sebanyak 15.535 orang.