Bawaslu Sebut Pemilu 2024 Belum Putus: KPU Tawarkan Februari, Pemerintah Mei

 


Batamramah.com, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengatakan jadwal pemilu 2024 belum diputuskan. Saat ini, ada dua opsi jadwal yang ditawarkan oleh KPU pada bulan Februari 2024 dan pemerintah pada bulan Mei 2024.


"Terkait jadwal pemilu 2024 sampai hari ini betul belum mengerucut. Masih ada dua opsi yang ditawarkan KPU yang Februari dan pemerintah yang Mei, jadi belum diputuskan," kata Ketua Bawaslu Republik Indonesia, Abhan di Anyer, Serang, Banten, Jumat, (12/12/2021).


Abhan menjelaskan saat ini Bawaslu sedang menunggu kapan pembahasan jadwal Pemilu 2024 akan dilakukan. Abhan berharap jadwal pemilu 2024 keluar secepatnya.


"Jadi kami posisi menunggu untuk kapan pembahasan dilakukan kembali," jelas Abhan.


"Sekali lagi berharap (jadwal pemilu 2024) secepatnya, tetapi seandainya 2021 belum diputuskan, tahapan yang satu hari saja bisa berjalan, tentu dengan kerja keras penyelenggara," tambahnya.


Terkait anggaran, Abhan mengatakan Bawaslu melihat kondisi keuangan negara. Bawaslu juga menyesuaikan anggaran sesuai dengan pembahasan yang ada di Komisi 2 DPR RI, Badan Anggaran DPR RI dan Kementerian Keuangan.


"Tentu melihat kondisi keuangan negara sedemikian ini tentunya kami akan menyesuaikan anggaran dan tentu anggaran inikan dibahas di Komisi II di Banggar dan di Kementerian Keuangan, publik bisa menjadikan rasionalitas anggaran itu," tutur Abhan.


Terakhir, Abhan menjelaskan saat pemilu dalam kondisi pandemi Covid-19, prinsip Bawaslu adalah efektif, efisien dan akuntabel untuk anggaran pemilu 2024. Anggaran untuk prokes juga menjadi bagian yang harus dihitung.


"Memang bahwa pemilu ini dilaksanakan kondisi pandemi COVID, prinsip kami adalah efektif efesian dan akuntabel itu yang kami pegang anggaran pemilu 2024 ini," jelas Abhan.


"Terkait yang tidak bisa diefisiensi kalau kondisinya pandemi ya prokes menjadi bagian yang harus dipenuhi. Artinya anggaran pengadaan prokes menjadi bagian yang harus dihitung dari anggaran," imbuhnya.


(dekk)


sumber: detik.com

Lebih baru Lebih lama