Batamramah.com, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk
(PGN), selaku Subholding Gas PT Pertamina (Persero), mulai memasok gas bumi ke
warga Perumahan Rosinton Raya, Batu Aji, Batam, Kepri, lewat program GasKita.
Area Head PGN Batam Wendi Purwanto dalam keterangannya di
Jakarta, Senin, mengatakan PGN terus memperluas jaringan gas bumi (jargas)
rumah tangga melalui program GasKita.
Menurut dia, PGN resmi mengalirkan gas bumi ke Perumahan
Rosinton Raya untuk sebanyak 171 sambungan pelanggan rumah tangga.
"Jargas telah terpasang dan warga mulai menikmati
manfaat energi gas bumi yang bersih, aman, dan efisien dari PGN," ujarnya.
Pemasangan jaringan gas bumi bagi warga perumahan di Batam
tersebut dilakukan secara bertahap, selain Rosinton Raya, juga mencakup Cemara
Asri, Masyeba, Taman Carina, Taman Anugerah, dan Hang Tuah.
"Kami mengucapkan terima kasih, pemasangan jaringan gas
bumi berjalan baik tanpa kendala berkat dukungan aktif dari warga. Kami juga
dengan senang hati dapat memberikan akses energi yang lebih aman dan
terjangkau," ujar Wendi saat meninjau lokasi gas in jargas
bagi pelanggan rumah tangga di Perumahan Rosinton Raya.
Ketua RT 02 Perumahan Rosinton Raya Jasmen menyebutkan
pemasangan jaringan gas ini sudah lama dinanti warga.
"Kami sangat berterima kasih kepada PGN. Ini sudah lama
kami harapkan. Akhirnya, impian warga memiliki sambungan gas pipa
terwujud," katanya.
Sementara, pelanggan baru Br Hutasoit menyampaikan rasa
syukur atas kemudahan yang kini dirasakannya.
"Hari ini gas bumi sudah terpasang di rumah kami.
Rasanya lebih tenang dan tidak khawatir lagi soal gas," ujarnya.
Pembangunan jaringan pipa induk di wilayah tersebut telah
dimulai PGN sejak Januari 2025 dan ditargetkan mencakup sekitar 4.000 sambungan
pelanggan baru pada tahun ini.
Untuk tahun depan, target ekspansi meningkat signifikan
menjadi lebih dari 16.000 pelanggan, seiring dengan makin luasnya jaringan pipa
gas distribusi yang tersedia.
PGN juga menekankan pentingnya keselamatan dalam penggunaan
gas bumi.
Untuk hal ini, Wendi berharap pelanggan selalu memperhatikan
tanda-tanda kebocoran seperti bau menyengat atau pergerakan meteran gas yang
tidak wajar.
Apabila menemukan indikasi kebocoran atau kendala lainnya,
masyarakat dapat segera melaporkan ke PGN.
"Kami mengharapkan peran aktif masyarakat untuk
melaporkan ke PGN melalui call center PGN di 135, jika menemukan ada aktivitas
pihak ketiga di dekat jaringan pipa distribusi PGN atau mencium bau tidak sedap
yang terindikasi bau gas. Tim layanan gangguan PGN 24 jam akan segera datang
untuk melakukan pengecekan," kata Wendi.
Corporate Secretary PGN Fajriyah Usman menambahkan dengan
terus berkembangnya program GasKita, PGN berkomitmen untuk menghadirkan energi
yang lebih bersih, aman, dan efisien bagi masyarakat.
"GasKita juga merupakan wujud dukungan PGN terhadap
program ketahanan energi nasional yang berkelanjutan," sebutnya.
Sumber: Antaranews.com