Batamramah.com, Natuna -Bupati Natuna Cen Sui Lan menyerahkan secara langsung seekor sapi hewan kurban bantuan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto kepada pengurus Masjid Ibnu Salim, Sabtu (7/6/2025) pagi. Daging sapi hewan kurban bantuan Presiden RI tersebut diserahkan untuk masyarakat Kelurahan Ranai Darat. Tahun ini, 568 ekor hewan kurban disembelih di Natuna.
Penyerahan ini juga disaksikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna dan masyarakat setempat, serta dilanjutkan dengan prosesi penyembelihan hewan kurban. Sapi hewan kurban bantuan Presiden yang disalurkan ke Kabupaten Natuna sebanyak dua ekor, masing-masing seberat 1,4 ton, dan didistribusikan ke dua lokasi: Kelurahan Ranai Darat dan Kelurahan Sedanau.
Bupati Natuna Cen Sui Lan bersyukur dan berterima kasih atas perhatian Presiden RI terhadap masyarakat Kabupaten Natuna. Ia juga mengajak seluruh warga untuk menjadikan momentum Idul Adha sebagai ajang memperkuat semangat berbagi, kepedulian, dan tolong-menolong antar sesama.
“Hari raya kurban ini adalah wujud nyata dari nilai kebersamaan dan keikhlasan. Mari kita maknai kurban ini sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan di tengah masyarakat,” pesan Cen Sui Lan.
Cen Sui Lan mengapresiasi seluruh panitia dan warga yang terlibat dalam pelaksanaan kurban. Menurutnya, antusiasme masyarakat yang hadir menjadi cerminan semangat gotong royong yang perlu terus dipupuk.
Tokoh masyarakat Ranai Darat yang mewakili jamaah Masjid Ibnu Salim turut menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden atas bantuan hewan kurban. Ia menyebut ini merupakan kali pertama masjid mereka menerima langsung sapi kurban dari Presiden Republik Indonesia.
“Kami bangga dan bersyukur atas bantuan ini. Atas nama masyarakat dan jamaah, kami ucapkan terima kasih. Semoga menjadi amal ibadah bagi semua pihak yang terlibat,” ucapnya.
568 Ekor Hewan Kurban Disembelih di Natuna
Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Natuna, total hewan kurban yang disembelih tahun ini sebanyak 568 ekor. Terdiri dari 413 ekor sapi jantan, 155 ekor sapi betina, serta 14 ekor kambing (10 jantan dan 4 betina). Jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 674 ekor. Namun, pelaksanaan kurban tahun ini tetap menjadi salah satu yang terbesar di Natuna.
“Pemeriksaan kesehatan hewan juga dilakukan sebelum dan sesudah pemotongan. Dinas terkait memastikan seluruh hewan kurban dalam kondisi sehat. Biasanya kita antisipasi penyakit cacing hati yang ditemukan,” ujar Wan Sazali Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Natuna.
