Batamclick.com, Batam – Batalyon Infanteri (Yonif) Raider Khusus 136/Tuah Sakti menggelar doa bersama menjelang keberangkatan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI–PNG Kewilayahan. Kegiatan khidmat ini dilaksanakan di Graha Tuah Sakti, Markas Komando (Mako) Yonif 136/TS, pada Rabu (12/11/2025) malam.
Komandan Batalyon Infanteri Raider Khusus 136/Tuah Sakti, Letnan Kolonel Infanteri (Inf) Yudi Satria Prabowo, menyampaikan bahwa seluruh pasukannya siap melaksanakan tugas negara untuk menjaga perbatasan dan kedaulatan bangsa.
“Dalam waktu dekat, Insya Allah, kami seluruh pasukan Yonif Raider 136/Tuah Sakti beserta personel BP sebanyak 450 orang akan berangkat menjalankan tugas mulia menjaga kedaulatan bangsa, membela tanah air, dan menegakkan Indonesia,” ujar Letkol Yudi.
Ia menegaskan bahwa misi tersebut bukan sekadar perjalanan biasa, melainkan amanat suci dari rakyat Indonesia. “Kami berangkat bukan untuk mencari kehormatan pribadi, tetapi demi merawat kedamaian dan masa depan generasi yang akan datang,” tambahnya.
Letkol Yudi juga memohon doa restu agar seluruh prajurit diberi kekuatan, keselamatan, dan keberanian. “Semoga kami kembali dengan selamat dan membawa kebanggaan bagi keluarga serta negeri tercinta,” lanjutnya.
Apresiasi Pemko Batam dan Pesan Soliditas
Turut hadir dalam acara tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota Batam, Yusfa Hendri, yang mewakili Wali Kota Batam. Yusfa menyampaikan apresiasi dan doa bagi seluruh prajurit yang akan berangkat menjalankan tugas negara tersebut pada 17 November 2025.
Yusfa Hendri menegaskan bahwa penugasan ini adalah amanat rakyat Indonesia. Ia berpesan agar para prajurit selalu mematuhi perintah komando, menjaga soliditas, dan mengutamakan kesehatan selama bertugas.
“Berangkat lengkap, kembali juga lengkap dan sehat. Kesuksesan ini bukan hanya milik pribadi, tetapi juga kesuksesan rakyat Indonesia. Sekali lagi, selamat jalan dan selamat bertugas,” tutup Yusfa, memberikan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Batam.

