BATAMRAMAH.COM, INDRALAYA - Peristiwa berdarah menimpa seorang calon kepala desa di Desa Betung 2, Kecamatan Lubuk Keliat, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Rabu (20/7/2022) pagi.
Akibatnya, Arfani (44), calon kepala desa di daerah itu meregang nyawa.
Ada dua luka tembak dan luka senjata tajam di tubuhnya.
Pelakunya, tak dikenali lantaran mengenakan topeng saat beraksi.
Peristiwa ini berawal saat rumah Arfani digedor orang setelah Subuh.
Saat itu istrinya sempat mencegah Arfani yang hendak membuka pintu rumahnya.
Namun Arfani tetap membuka pintu.
Begitu keluar rumah, dia langsung ditembak dua kali dan terjatuh.
Tak cuma itu, setelah korban jatuh akibat luka tembak, pelaku juga membacok korban dengan senjata tajam.
Pelaku sendiri tidak diketahui identitasnya karena menggunakan topeng saat membunuh korban.
Abu Soni, warga setempat yang dihubungi melalui sambungan telepon membenarkan kejadian itu.
"Benar pak, kejadiannya tadi waktu subuh, korban adalah Arfani yang merupakan calon kepala desa," kata Abu Soni dilansir dari Kompas.com.
Abu sendiri tidak mengetahui motif pelaku membunuh korban. Namun ia menduga persoalan dendam.
"Kayaknya bukan persoalan persaingan Pilkades, tapi soal dendam," kata Abu Soni.
Dijelaskan Abu Soni, saat ini polisi dari Polsek Tanjung Batu dan Polres Ogan Ilir sudah berada di TKP untuk mengusut kejadian tersebut.
Kapolsek Tanjung Batu AKP Sondi Fraguna yang dikonfirmasi via telepon mengatakan, saat ini ia sudah berada di lokasi dan sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk bahan penyelidikan.
"Maaf kami sedang di lokasi untuk melakukan penyelidikan, belum bisa memberikan keterangan," kata AKP Sondi Fraguna.
Sumber: TribunBatam
