Sopir Taksi Online Ditemukan Tak Bernyawa di Kali, Tubuh Terlilit Lakban

 



BATAMRAMAH.COM, INDRAMAYU - Sopir taksi online bernama Widodo bernasib malang.


Pria 53 tahun sopir taksi online itu ditemukan sudah tidak bernyawa di kali Indramayu, Provinsi Jawa Barat (Jabar).


Jasad sopir taksi online warga Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jabar itu dilaporkan juga terlilit lakban.


Penemuan mayat laki-laki itu berlokasi di Desa Pekandangan, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Senin (25/7/2022) sekira pukul 14.00 WIB.


Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengungkap jika Widodo sudah menjadi sopir taksi online sejak lima tahun lalu.


Ini dipertegas dengan keterangan istri korban kepada polisi.


"Yang bersangkutan diduga merupakan korban pembunuhan," ucap Kabid Humas Polda Jabar itu, Rabu (27/7/2022).


Sebelum bekerja sebagai sopir taksi online, ia sempat bekerja di perusahaan yang membuat keramik di Cikarang.


Identitas Widodo yang jasadnya ditemukan terlilit lakban di kali Indramayu terungkap dari hasil analisa sidik jari.


Informasi tersebut kemudian ditelusuri hingga ke kediaman korban di Perumahan Central Park, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jabar.


Istri korban kemudian membenarkan jika mayat tersebut merupakan suaminya.


"Istri korban membenarkan barang-barang berupa jam tangan dan kepala sabuk warna hitam dengan simbol huruf G warna emas milik dari suaminya atas nama Widodo," ujar Ibrahim, saat dihubungi Rabu (27/7/2022).


Pihaknya pun kini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.


Mayat itu ditemukan warga di sungai irigasi atau sungai kecil di samping Jalan Soekarno-Hatta Desa Pekandangan, Kecamatan/Kabupaten Indramayu.


Kapolres Indramayu, AKBP M Luman Syarif menyampaikan, berdasarkan penyelidikan awal, polisi menemukan beberapa luka lecet pada tubuh mayat.


"Tadi (tadi malam) ditemukan luka di beberapa bagian tubuh," ujar dia didampingi Dandim 0616/Indramayu Letkol ARM Andang Radianto kepada Tribuncirebon.com di RS Bhayangkara Losarang Indramayu, Senin (25/7/2022) malam.


Di sisi lain, disampaikan AKBP M Luman Syarif menyampaikan, lakban tersebut melilit sejumlah bagian tubuh mayat.


Mulai dari bagian kepala korban, tangan, paha, hingga kaki.


"Sesegera mungkin kami akan melaksanakan rilis kembali kepada rekan-rekan," ujar dia.


Adapun berdasarkan ciri-ciri fisik, korban memiliki tinggi badan sekitar 165 cm, kulit sawo matang, rambut pendek, serta berat badan sekitar 85 kilogram.


Korban mengenakan kaos kerah dan celana panjang katun warna gelap.


"Kita tengah berupaya untuk menemukan identitas maupun penyebab meninggalnya korban," ujar dia.


Sumber: TribunBatam 

Lebih baru Lebih lama