Restrukturisasi Besar TNI AL: Lantamal IV Berganti Status Jadi Kodaeral IV

Batamramah.com, Batam  - Struktur organisasi Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut mengalami perubahan besar. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 84 Tahun 2025, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV resmi berganti nama menjadi Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) IV. Peresmian ini dilakukan langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subiyanto, di Pusdilatpassus, Batujajar, Bandung, Senin (11/8/2025).


Dalam acara bersejarah itu, Presiden meresmikan 14 Kodaeral baru di seluruh Indonesia, yang merupakan peningkatan dari Lantamal. Perubahan ini bertujuan untuk memperkuat struktur komando, meningkatkan kesiapsiagaan, dan mengoptimalkan fungsi pertahanan laut.


Berbeda dengan Lantamal yang berperan sebagai komando pelaksana dukungan, Kodaeral memiliki peran yang lebih luas. Kodaeral bertanggung jawab langsung kepada Pangkoarmada RI, mencakup pembinaan kekuatan, pelaksanaan operasi, dan dukungan logistik di wilayah kerjanya.


Bersamaan dengan perubahan status ini, Komandan Lantamal IV, Laksamana Pertama TNI Berkat Widjanarko, S.E., M.Tr.Opsla, resmi naik pangkat menjadi Laksamana Muda TNI Berkat Widjanarko dan ditetapkan sebagai Komandan Kodaeral IV.


Dalam sambutannya, Laksda Berkat menyampaikan rasa syukurnya dan bertekad membawa Kodaeral IV menjadi satuan yang tangguh, profesional, dan siap tempur. 


"Perubahan ini adalah amanah dan tantangan. Kodaeral IV akan terus berbenah, meningkatkan profesionalisme prajurit, serta memperkuat sinergi dengan seluruh komponen bangsa untuk menjaga kedaulatan maritim," ujarnya.


Dengan status baru ini, diharapkan efektivitas pengawasan dan penegakan hukum di laut dapat semakin ditingkatkan. Transformasi ini menjadi bagian dari langkah strategis TNI AL untuk memperkuat pertahanan nasional dan beradaptasi dengan dinamika keamanan maritim di kawasan.

Lebih baru Lebih lama