BATAMRAMAH.COM, BATAM - Keluhan warga Nongsa perihal sering matinya aliran air di rumah mereka mendapat atensi serius DPRD Batam.
Anggota Komisi III DPRD Batam, Muhammad Yunus, meminta agar pengelola air saat ini, PT Moya Indonesia bisa memberikan solusi kepada warga.
Apalagi keluhan sering matinya air tak terjadi di Nongsa saja. Tetapi juga di Keluhan Sei Lekop, Sagulung, Batam dan beberapa daerah lainnya.
"Kalau bisa, air itu berjalan sepanjang hari. Jangan ada hal-hal lain. Masyarakat sudah membayar, tentu hak mereka untuk air bersih juga tak berkurang," tegasnya saat dihubungi Tribun Batam, Senin (15/8/2022).
Yunus menuturkan, kebutuhan air menjadi hal paling utama bagi masyarakat.
Oleh karena itu, kondisi seperti ini tak bisa dibiarkan berlarut-larut.
"Kita minta perhatian dari pengelola air sekarang. Masyarakat punya hak yang sama untuk mendapat air. Jangan mengutamakan industri saja," tambahnya.
Sementara itu, kondisi matinya air di Perumahan Green Nongsa City sudah sering terjadi sejak beberapa waktu lalu.
Bahkan, hal ini berlangsung di jam-jam sibuk, sehingga membuat masyarakat di sana mengeluh.
"Kami butuh solusi. Jadi repot dibuatnya, sementara kami bayar tagihan tak pernah terlambat," keluh seorang warga Perumahan Green Nongsa City, Gilang.
Sumber: TribunBatam